Sisi Positif COVID-19
Assalamualaikum
Malam semua, semoga Allah SWT berkahi sisa umur kita untuk bermanfaat besok aamiin
Sengaja nge- blog langsung malam ini dikarenakan dapat ide
dadakan jadi pengen banget aku tulis
disini semoga bisa bermanfaat aamiin
Masih di situasi tegang
akan virus covid-19 yang kita tahu sudah menyebar ke banyak Negara
termasuk Negara kita saat ini Indonesia.
Jujur saat ini saya sedang mengurangi berita tentang virus corona karena
lumayan jadi parno maksudnya disini bukan takut sama virusnya tapi sedih baca
beritanya tetapi tetap jaga diri alias
harus hati- hati, Alhamdulillah saya alihkan ke berita- berita lucu hahaha dan
bikin produk- produk baru, juga revisi usaha kedepan supaya lebih berkembang
dan memberi banyak manfaat aamiin.
Buat kalian yang saat ini bisa #dirumahaja saran saya betah-
betahin aja dirumah sabar dulu, ditahan dulu jalan- jalan nya kumpul-
kumpulnya insya Allah wabah bersih
MONGGO KLUYURAN hahaha, sebenarnya kalian harus bersyukur kalau bisa
#dirumahaja karena banyak juga orang diluar sana yang terpaksa harus keluar
rumah termasuk saya, kalau ditanya kerja atau #dirumahaja ? saya pilih dirumah
dong kenapa ? karena dirumah bisa :
1. BISA kumpul sama keluarga, bisa panen pahala nge-service
orang tua, saudara, uti, kakek jarang- jarang toh bisa dirumah terus berbuat
baik penuh seharian, manfaatkan guys
2. BISA perbaiki ibadah mulai dari paket sholat “ wudhu +
sholat+ dzikir setelah sholat “. Berbagi sedikit dari pengalaman saya, saya
seorang hamba Allah SWT yang sangat sombong pada waktu itu dikarenakan merasa
kalau shalat saya sudah sesuai merasa sudah benar cara ibadahnya, Alhamdulillah
sayangnya Allah kepada saya diingatkan melalui kajian fiqih shalat mulai dari
situ saya perbaiki shalat yang benar itu seperti apa saya belajar dari NOL dan
terus belajar sampai akhir, coba deh mumpung ada waktu banyak #dirumahaja
perbaiki mulai dari cara wudhu yang benar seperti apa, kita manusia banyak
miringnya jadi enggak ada salahnya kalau banyak dilurusin kemudian lanjut
perbaiki bacaan shalat + gerakan shalat terus lanjut dzikir setelah shalat,
jangan dulu yang lain- lain focus paket shalat insya Allah yang lainnya ngikut
3. BISA Ngaji Al- Quran, yang biasanya kita sedikit bacanya
dikarenkan mungkin sudah capek aktivitas seharian dengan #dirumahaja bisa- bisa
se- Juz sehari insya Allah
4. BISA perbaiki pola hidup seperti makan sehat dan olahraga,
saya mikir positifnya ada covid- 19 ini mungkin Allah SWT ingin kita dirumah
makan masakan rumah yang bersih, sehat , tidur teratur, coba pikir deh biasanya
sibuk seharian makan apa aja beli diluar, banyak yang dipikirin sampai enggak
bisa tidur dll nah ini suruh #dirumahaja mungkin Allah SWT ingin tubuh kita
semua santuy sejenak. nikmatin no ngeluh- ngeluh club
5. BISA intropeksi diri, saya sempat #dirumahaja 8 hari dan
itu membuat saya bersyukur karena jadi bisa intopeksi diri sekaligus menata
diri lebih baik kedepannya, coba deh kalau aktivitas seperti biasa diluar
enggak ada waktu merenung paling juga pulang kerumah sudah capek terus tepar,
nah loh manfaatkan makanya
BUT karena saya ada usaha baru yang harus diurus saya
beranikan keluar rumah dengan tetap hati- hati. Alhamdulillah 4 hari saya buka
kedai setelah 8 hari tutup seperti biasa didatangin lelaki- lelaki setia siapa
lagi kalau bukan driver OJOL serunya bertemu mereka adalah bisa mendengar
cerita mereka dijalanan serius seru hahaha, dari kebanyakan mereka bercerita masih
tema covid- 19 seperti pendapatan menurun, warung banyak yang tutup, lama dapat
orderan dll,
sedih juga dengarnya semoga Allah mudahkan rezeki kita semua
aamiin.
Setelah shalat sunnah witir saya sengaja duduk sejenak “
berdua’an sama Allah biasa curhat “ memikirkan bahwa Allah SWT sayang banget ke
saya dan kita semua yaitu hanya ingin supaya saya jadi lebih baik dan enggak
dapat hukuman banyak- banyak di akhirat nanti Allah sampai datangkan
coronavirus ke bumi supaya saya tahu diri sekaligus ingat jalan pulang dan membuat
saya menangis karena kesalahan yang saya perbuat atau karena dzolim nya saya
sampai- sampai Allah swt datangkan coronavirus ini sampai membuat setiap orang sedunia
jadi takut, semua ini hanya supaya saya
sadar dan jadi hamba yang lebih baik lagi kedepannya . Ketika merenung inilah
saya ngerti enggak ada yang harus disalahkan dan terlalu ditakutkan (tetap
ikhtiar ) karena sebenanya yang patut disalahkan ya diri kita masing- masing dan
yang harusnya lebih ditakutkan adalah dosa maksiat diri sendiri karena maksiat
diri sendiri lah yang kemudian bikin orang lain ikutan susah juga seperti saat
ini.
Saya berharap kalian yang baca blog saya , ayok bareng-
bareng kita taubat minta maaf ke Allah SWT ajak juga yang lain dan ini sekaligus menjadi nasehat buat saya pribadi juga.
Saya teringat
cerita kajian seorang guru buat saya karena saya sering mengikuti kajiannya via
youtube semoga Allah menjaga beliau sekeluarga aamiin yaitu
Rezha Rendy “ Pola Pertolongan Allah “ (
kalimat sengaja saya tulis kurang lebih sama dengan yang dicontohkan guru Rezha
Rendy)
yaitu cerita Nabi
Musa ketika hujan enggak turun- turun saat itu kemudian Allah SWT berkata kepada Nabi
Musa kalau umat mu ada yang berbuat dosa setelah itu Nabi Musa ngumpulin semua
umatnya dan berkata Nabi Musa,
Nabi Musa : sekarang siapa diantara kalian yang punya dosa
berdiri, ngaku kalian !!
diceritanya, tidak
ada yang berdiri tetapi orang yang merasa ada dosa tersebut ketakutan otomatis
enggak berani berdiri hanya bisa duduk gemetar,
kemudian orang yang punya dosa tersebut ngadu ke Allah SWT tanpa
gerak kemana- kemana " Ya Allah ampuni
saya Ya Allah dosa saya banyak saya malu kalau harus ngaku Ya Allah, saya
mendingan ngaku ke Engkau aja Ya Allah, saya taubat Ya Allah…."
Lalu apa yang terjadi hujan turun, kemudian Nabi Musa Tanya ke
Allah SWT,
Nabi Musa : Wahai Allah padahal belum ada yang ngaku berdiri
disini tetapi Engkau sudah menurunkan hujan-Mu Ya Rabb ?
kemudian Allah
menjawab ; Musa, Aku tutupi aibnya kamu enggak pernah tahu siapa yang berdosa
tapi dia duduk disana mengakui dosa nya dia taubat dan Aku kirimkan Rahmat
kepadanya
Teringat cerita tersebut saya jadi berfikir mungkin saat ini
Allah ingin kita duduk #dirumahaja atau rebahan itu kita disuruh taubat disuruh
merenungkan dosa- dosa kita kemudian
minta maaf
Sore tadi, Mendengar
pelanggan saya cerita bahwa resto
tempat dia bekerja akan tutup dikarenakan kekurangan modal usaha padahal resto
tersebut enggak ada bayar sewa alias rumah sendiri tapi kok bisa mau tutup ternyata modal habis
untuk bayar hutang ke bank dikarenakan biaya renovasi rumah pinjam bank
Dari
cerita tersebut membuat saya lagi- lagi intropeksi satu hal dan menjadi bahan
renungan sekalius bertambah yakin saya
ke Allah SWT yaitu enggak mau urusan sama riba.
sadar atau enggak saat ini
memang tidak semua karena saya juga enggak mau mengeneralisasikan tetapi juga ada kebanyakan misal buka usaha yang
diandalkan bukan Allah SWT tapi pinjem bank, mau ada hajat ini itu sampai dapat
sertifikat kerja pun larinya “ disekolahkan ke bank “, pengen beli ini itu yang
diandalkan bukan nya Allah SWT tapi pinjam bank, hal semacam
ini dianggap biasa saat ini padahal ini riba dosa besar.
Muncul
dipikiran saya yaitu dampak terbesar yang dihasilkan dari coronavirus ini adalah
menurunnya ekonomi global disini jangan- jangan pesan cintanya Allah buat saya
dan kita semua Allah SWT ingin kita ingat maksiat yang kita anggap biasa itu
tadi “ Nge- RIBA “ jadinya apa ? saat ini ekonomi dunia dan urusan yang lain
dibikin NGERI, semoga keadaan ini bisa
membuat kita memperbaiki diri sekaligus istiqomah ibadah lebih baik lagi karena
Allah SWT aamiin
Sekian dan terima kasih banyak,
Sehat- sehat yaaaa
@novatititete
@novatititete
Komentar
Posting Komentar